SMK Negeri 2 Ternate Gelar Upacara Peringati Hari Guru Nasional
- Senin, 25-11-2024
- 34
Kegiatan Uji Sertifikasi Bidang Konstruksi Program Vokasi Tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) tahun 2020 dibuka oleh Kepala Bidang SMK mewakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Maluku Utara.
Kegiatan Uji Sertifikasi ini bertujuan Meningkatkan perluasan dan pemerataan akses pelatihan bidang konstruksi yang bermutu dan relevan sesuai kebutuhan. Sasarannya adalah memberikan akses sebesar-besarnya bagi siswa/siswi untuk untuk mendapatkan sertifikasi ketrampilan bidang konstruksi dan untuk menyiapkan tenaga kerja trampil yang siap memasuki dunia kerja sesuai kebutuhan Dunia Usaha dan Dunia Industri. Hal ini disampaikan oleh Ketua Panitia Pelaksana dari Balai Jasa Konstruksi Wilayah VII Jayapura dalam Laporan pembukaan kegiatan. Sementara lingkup kerja adalah memberikan layanan uji sertifikasi berbasis kompetensi bidang konstruksi yang disediakan bagi masyarakat jasa konstruksi, kontraktor, konsultan perencana , konsultan pengawas dan mitra kerja jasa konstruksi lainnya, ungkap Ketua Panitia. Asesor dalam pelaksanaan uji sertifikasi ini berasal dari LPJK Provinsi Maluku Utara, lanjut ketua panitia.
Kegiatan yang dipusatkan di SMK Negeri 2 Kota Ternate sebagai Tempat Uji Kompetensi (TUK) diikuti 66 peserta yang terdiri dari siswa SMK Negeri 2 Kota Ternate berjumlah 58 orang dengan kualifikasi Juru Ukur dan kualifikasi Mandor Batu Belah serta dari SMK Negeri 2 Kota Tidore Kepulauan berjumlah 8 orang dengan kualifikasi Mandor Batu Belah.
Turut memberikan sambutan pada acara pembukaan Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah VII Jayapura yang diwakili Bapak Berkat Clinton Pakpahan, ST. Disampaikan bahwa kegiatan uji sertifikasi ini adalah Kolaborasi Program Kementrian PUPR, ini merupakan tindak lanjut MoU yang telah disepakati oleh Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. Salah satu manfaat adalah membangun karakter dan memberikan kesempatan kerja bagi siswa/siswi yang merupakan tujuan kerjasama bagi yang siap lulus pada tingkat Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dan memberikan kesempatan uji sertifikasi untuk mendapatkan sertifikat ketrampilan yang dikeluarkan oleh LPJK Provinsi. Melalui program ini tidak hanya memenuhi kewajiban dari amanat Undang-Undang Jasa Konstruksi tapi dapat juga meningkatkan kualitas untuk masuk dalam dunia kerja setelah lulus dari pendidikan SMK.Disisi Regulasi melalui UU No. 02 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi. Undang-undang ini mengamanatkan bahwa setiap pelaku jasa konstruksi wajib memiliki sertifikat kompetensi baik badan usaha jasa konstruksi maupun tenaga kerja konstruksi. Sertifikat tenaga kerja konstruksi diberikan bagi tenaga kerja yang memliki kompetensi Akhir sambutan diharapkan melalui kegiatan ini dijadikan sebagai titik tolak untuk menciptakan manusia kreatif, inovatif dan kompetetif didaerah ini. Selain itu Memberikan sambutan juga dari Manajer Bapel LPJK Maluku Utara Bapak Dr.Ir. Muhammad Chusnul Pangeran ST, MT
Demikian info yang bisa kami rangkum dari kegiatan tersebut
: tanpa label