SMK Negeri 2 Ternate Gelar Upacara Peringati Hari Guru Nasional
- Senin, 25-11-2024
- 34
Media Humassmk2.. Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) Negeri 2 Kota Ternate menggelar Uji Kompetensi Kejuruan (UKK) terhadap siswa kelas XII. Ujian berlangsung selama empat hari dimulai tanggal 26-29 Februari 2024 di masing-masing TUK.
Kepala Sekolah SMK N 2 Ternate Djunaidi menjelaskan, ujian kopetensi ini bertujuan mendorong siswa lebih produktif dalam mengembangkan potensi diri yang telah dipelajari selama tiga tahun dibangku sekolah. Dimana para siswa diuji untuk bias menciptakan sesuatu yang nantinya /menjadi bekal untuk menjadi bekal untuk mendapatkan lapangan kerja. “Kami memang betu-betul mengasah bakat siswa dengan ujian kompetensi, sehingga setelah keluar mereka sudah bias merekrut untuk bekerja di berbagai sector industeri baik pada industry pertambangan maupun industry lainnya yang sepadan dengan jurusan atau kompetensi mereka”. Terang kepada media Malut Post dan Media Humassmk2, saat ditemui di sekolah (26/2).
Menurutnya SMK memang memiliki misi untuk melahirkan lulusan yang berkompeten dalam bidang keteknikan, dan melahirkan tenaga siap pakai diberbagai lapangan pekerjaan skala besar. Oleh Karen itu siswa SMK sejak masih dibangku sekolah sudah diasah kemampuannya dalam berbagai bidang sesui dengan jurusan yang mereka ampuh sehingga setelah mereka lulus nanti dapat diterima di DU/DI. “Kita berharap siswa SMK yang mengikuti ujian kompetensi bias focus sehingga bias lulus 100 persen”.
Sementara ketua panitia ujian kompetensi Udin Rajabessy dalam keterangannya bahwa jumlah siswa yang mengikuti UKK sebanyak 393 siswa, kata dia terdapat 11 (sebelas) kons7entrasi keahlian yang diuji diantaranya Tek. Geomatika, Tek. Konstruksi dan Perumahan, Desain Permodelan dan Informasi Bangunan, Tek. Audio Vidio, Tek. Instalasi Tenaga Listrik, Tek. Pendingin dan Tata Udara, Tek. Pemesinan, Tek. Pengelasan, Tek. Komputer dan Jaringan, Tek. Kendaraan Ringan Otomitif dan Tek. Sepeda Motor.”Semua siswa wajib mengikuti proses ujian hingga selesai, jika tidak maka siswa tersebut belum dinyatakan kompeten atau lulus,”terangnya. Sembari mengatakan, pada hari pertama ujian difokuskan pada teori, kemudian hari kedua dilanjutkan ujian projek merancang alat yang didampingi penguji internal dan eksternal dari DU/DI.
Sementara dihari kedua ujian, ada kunjungan dari Dikbud Provinsi Maluku Utara diantaranya Sekertaris Dinas Ramli Kamaludin, Kabid SMK Irwan Sergi dan Kasi Kurikulum SMK Makmur.
Dalam kunjungan tersebut dapat menyempatkan diri untuk mengunjungi sebelas TUK untuk meyaksikan proses pengujian projek yang di buat oleh masing-masing peserta ujian.redd.
Untuk melihat momen pelaksanaan silahkan klik di SINI
: tanpa label